Ini Dia Pesawat C-130J-30 Super Hercules yang Diterima TNI AU

Satu dari lima unit pesawat C-130J-30 Super Hercules yang dipesan Kementerian Pertahanan Republik Indonsia telah mendarat di Indonesia pada Senin, 6 Maret 2023 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta.

Kehadiran pesawat C-130J-30 Super Hercules tersebut akan memperkuat Alat Utama Sistem Senjata (Alutsista) khususnya di mantra angkatan udara, yakni TNI AU. Melansir laman kemhan.go.id, pesawat C-130J-30 Super Hercules ini rencananya akan ditempatkan di Skadron Udara 31 Lanud Halim Perdanaksuma.

Pesawat C-130J-30 Super Hercules merupakan pesawat besutan sebuah perusahaan yang bermarkas di Marietta Georgia, Amerika Serikat, yaitu Lockheed Martin. Merujuk pada dokumen C-130J Super Hercules Program Status and Fast Facts (diakses pada tanggal 6 Maret 2023), pesawat C-130J-30 Super Hercules telah digunakan oleh sejumlah negara, yakni Australia, Bahrain, Kanada, Denmark, Perancis, Jerman, India, Irak, Israel, Itali, Korea Selatan, New Zealand, Norwegia, Oman, Qatar, Tunisia, Inggris, dan Amerika Serikat.

Pesawat yang mengusung slogan One Aircraft, Many Capabilities ini dapat digunakan untuk berbagai misi, yaitu pengisian bahan bakar dalam penerbangan, pengisian bahan bakar darat, pemantauan cuaca, evakuasi medis, pencarian dan penyelamatan (search and rescue), terjun payung, pemantauan maritim, operasi khusus, dan banyak misi lainnya.

Pesawat C-130J-30 Super Hercules memiliki panjang 34,37 meter, tinggi 11,84 meter, dan lebar sayap 40,41 meter serta dibekali dengan dapur pacu sebanyak empat buah mesin Rolls-Royce AE 2100D3. Dengan menggunakan empat buah buah mesin tersebut, pesawat C-130J-30 Super Hercules dapat dipacu hingga kecepatan 410 mph atau 659,831 km/jam di ketinggian 6.706 meter.

Total berat muatan maksimal yang bisa dibawa oleh pesawat C-130J-30 Super Hercules, yakni 19.958 kilogram. Dengan kemampuan seperti itu, pesawat tersebut dapat mengangkut 8 palet atau 97 tandu atau 24 bundel CDS atau 128 pasukan tempur atau 92 pasukan terjun payung, atau kombinasi dari semua ini hingga kapasitas kompartemen kargo atau berat maksimum yang diperbolehkan.